Jika Anda sering merasa kewalahan di tengah hari kerja, ada solusi sederhana dan gratis yang dapat membantu memulihkan energi mental Anda: jalan kaki.
Penelitian menunjukkan bahwa berjalan kaki, terutama di lingkungan alami, dapat secara signifikan mengurangi stres, meningkatkan mood, dan mengembalikan fokus.
Jadi, saat merasa lelah atau buntu, tinggalkan sejenak meja kerja dan lakukan jalan kaki. Efeknya lebih dari sekadar istirahat biasa—jalan kaki bisa menjadi penyegar mental yang ampuh.
Alasan: Jalan Kaki Dapat Mengembalikan Fokus dan Mengurangi Stres
Mengapa jalan kaki begitu efektif? Saat bekerja atau beraktivitas, otak kita terus aktif, dan tanpa istirahat yang cukup, kita rentan mengalami kelelahan mental. Berjalan kaki memberikan jeda yang diperlukan otak untuk beristirahat dan memperbarui energi.
Selain itu, berjalan kaki tidak hanya membuat tubuh bergerak tetapi juga mengubah lingkungan sekitar, yang berdampak positif pada suasana hati dan pikiran.
Ketika kita berjalan, terutama di luar ruangan, kita memberi otak waktu untuk melepaskan diri dari rutinitas dan tekanan pekerjaan, sehingga kita bisa kembali dengan pikiran yang lebih jernih dan energi yang terbarui.
Bukti: Penelitian tentang Manfaat Jalan Kaki bagi Kesehatan Mental
Penelitian oleh Roe dan Aspinall (2011) yang diterbitkan dalam Health & Place mengungkapkan manfaat signifikan dari berjalan kaki terhadap kesehatan mental.
Dalam penelitian ini, 123 orang dewasa dibagi menjadi dua kelompok: mereka yang memiliki kesehatan mental yang baik dan mereka yang kondisi mentalnya kurang baik. Kedua kelompok ini diminta untuk berjalan selama satu jam di lingkungan pedesaan.
Sebelum dan setelah berjalan, partisipan diukur tingkat stres, energi, mood, dan harga diri mereka.
Hasilnya menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam energi, mood, dan penurunan stres di kedua kelompok. Menariknya, mereka yang kondisi mentalnya kurang baik menunjukkan peningkatan yang lebih besar.
Ini membuktikan bahwa jalan kaki bisa memberikan dampak positif bagi siapa saja, terutama bagi mereka yang sedang merasa tertekan atau cemas.
Penelitian lanjutan dalam studi yang sama juga membandingkan efek berjalan di lingkungan perkotaan dengan pedesaan. Dalam studi ini, 24 partisipan berjalan di kedua lingkungan pada waktu yang berbeda, dengan hasil yang menunjukkan bahwa berjalan di lingkungan pedesaan memiliki dampak lebih baik pada kesehatan mental daripada di lingkungan perkotaan.
Meskipun berjalan di kota tetap bermanfaat, efeknya tidak sebesar berjalan di alam terbuka. Namun, bagi mereka dengan kesehatan mental yang kurang baik, baik lingkungan perkotaan maupun pedesaan memberikan manfaat yang signifikan.
Kesimpulan
Jika Anda merasa jenuh atau stres di tengah hari, tinggalkan sejenak pekerjaan dan lakukan jalan kaki. Anda tidak perlu menghabiskan waktu berjam-jam—cukup satu jam jalan kaki di luar ruangan sudah bisa membawa dampak besar bagi kesehatan mental Anda.
Jika memungkinkan, pilih lingkungan alam atau pedesaan untuk hasil terbaik. Namun, meskipun Anda berada di lingkungan perkotaan, jalan kaki tetap bisa membantu menyegarkan pikiran dan memulihkan semangat.
Jadi, daripada mengandalkan kopi atau istirahat di ruang kerja, cobalah untuk jalan kaki. Aktivitas sederhana ini bisa meningkatkan mood, menurunkan tingkat stres, dan membuat Anda kembali ke meja kerja dengan lebih fokus dan produktif.
Referensi: Roe, J., & Aspinall, P. (2011). The restorative benefits of walking in urban and rural settings in adults with good and poor mental health. Health & Place, 103-113. Link
“Berjalan kaki memberikan jeda yang diperlukan otak untuk beristirahat dan memperbarui energi.”